Selain Ledre, Batik Bojonegoro (Baca : Batik Jonegoroan) semakin diminati oleh masyarakat. Produk ini juga dijadikan sebagai oleh-oleh dari Bumi Angling Dharma. Usaha pembuatan Batik Jonegoroan yang tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Bojonegoro ini mulai meningkat. Event pameran dan lomba desain Batik Jonegoroan yang diselenggarakan beberpa bulan yoleh berbagai pihak nampaknya mampu mencitrakan Batik Jonegoroan untuk masyarakat lokal atau pendatang.
Berbagai event kegiatan, Batik Jonegoroan mulai digunakan sebagai kostum atau seragam pelajar di Kota Ledre ini. Ini bukti bahwa pelajar Bojonegoro sangat cinta terhadap Batik Jonegoroan, sehingga pada hari tertentu dalam seminggu pelajar berbatik di sekolah, bahkan di sekolah - sekolah pun diajari bagaimana proses pembuatan batik dengan menggunakan canting. Masyarakat memang harus memulainya untuk mempopulerkan Batik di lingkungan keluarga, sahabat, rekanan kerja dan organisasi. Batik bisa menjadi salah satu pilihan untuk hadiah ulang tahun atau oleh-oleh bagi keluarga, sahabat, rekan kerja. Sehingga Batik merupakan warisan seni dari nenek moyang yang telah diakui secara Resmi oleh UNESCO sebagai warisan asli budaya Bangsa Indonesia tidak hilang atau diklaim oleh negara lain.
Dipakai pada acara apapun, Batik pun sangat cocok dan sesuai, baik ke kantor, urusan resmi perusahaan, acara pernikahan atau acara non formal lainnya. Dengan memakai Batik, kita akan tampil lebih elegan dan lebih bernuansa Indonesia, dan secara tidak langsung telah berpartisipasi dalam melestarikan warisan budaya bangsa. Jika ada sahabat, keluarga, rekan kerja yang bertanya, “Enaknya saya belikan oleh-oleh apa ya dari Kota Ledre?” Jawablah !!! Batik Jonegoroan. Jika ada yang bertanya lagi, “Aku mu memberi hadiah untuk sahabatku yang datang dari Luar Bojonegoro, eh.... yang cocok hadiah apa ya, kasih ide donk.” Jawablah dengan santai, Batik Jonegoroan. “Sudah membeli Batik Jonegoroan apa belum?” Itulah kalimat tanya yang harus kita sampaikan kepada semua orang yang sedang berkunjung di Kote Ledre ini. Ajak semua temen kita untuk belanja Batik Jonegoroan di butik batik di Kota Ledre tercinta.
Batik Jonegoroan mempunyai 9 motif Batik dengan arti filosofi yang berbeda-beda pada setiap motifnya. Semilan motif dasar Batik Jonegoroan tersebut adalah : Gastro Rinonce (Motif Kilang Minyak dan Gas Bumi), Jagung Miji Emas (Motif Jagung), Mliwis Mukti (Motif Burung Legendaris Jelmaan Angling Dharma, Mliwis Putih), Parang Dahono Munggal (Motif Wisata Api Abadi, Kahyangan Api), Parang Lembu Sekar Rinambat (Motif Hewan Sapi), Pari Sumilak (Motif Padi), Rancak Thengul (Motif Wayang Thengul, khas Bojonegoro), Sata Gondo Wangi (Motif Tembakau), dan Sekar Jati (Motif Daun Jati).
Berbagai event kegiatan, Batik Jonegoroan mulai digunakan sebagai kostum atau seragam pelajar di Kota Ledre ini. Ini bukti bahwa pelajar Bojonegoro sangat cinta terhadap Batik Jonegoroan, sehingga pada hari tertentu dalam seminggu pelajar berbatik di sekolah, bahkan di sekolah - sekolah pun diajari bagaimana proses pembuatan batik dengan menggunakan canting. Masyarakat memang harus memulainya untuk mempopulerkan Batik di lingkungan keluarga, sahabat, rekanan kerja dan organisasi. Batik bisa menjadi salah satu pilihan untuk hadiah ulang tahun atau oleh-oleh bagi keluarga, sahabat, rekan kerja. Sehingga Batik merupakan warisan seni dari nenek moyang yang telah diakui secara Resmi oleh UNESCO sebagai warisan asli budaya Bangsa Indonesia tidak hilang atau diklaim oleh negara lain.
Dipakai pada acara apapun, Batik pun sangat cocok dan sesuai, baik ke kantor, urusan resmi perusahaan, acara pernikahan atau acara non formal lainnya. Dengan memakai Batik, kita akan tampil lebih elegan dan lebih bernuansa Indonesia, dan secara tidak langsung telah berpartisipasi dalam melestarikan warisan budaya bangsa. Jika ada sahabat, keluarga, rekan kerja yang bertanya, “Enaknya saya belikan oleh-oleh apa ya dari Kota Ledre?” Jawablah !!! Batik Jonegoroan. Jika ada yang bertanya lagi, “Aku mu memberi hadiah untuk sahabatku yang datang dari Luar Bojonegoro, eh.... yang cocok hadiah apa ya, kasih ide donk.” Jawablah dengan santai, Batik Jonegoroan. “Sudah membeli Batik Jonegoroan apa belum?” Itulah kalimat tanya yang harus kita sampaikan kepada semua orang yang sedang berkunjung di Kote Ledre ini. Ajak semua temen kita untuk belanja Batik Jonegoroan di butik batik di Kota Ledre tercinta.
Batik Jonegoroan mempunyai 9 motif Batik dengan arti filosofi yang berbeda-beda pada setiap motifnya. Semilan motif dasar Batik Jonegoroan tersebut adalah : Gastro Rinonce (Motif Kilang Minyak dan Gas Bumi), Jagung Miji Emas (Motif Jagung), Mliwis Mukti (Motif Burung Legendaris Jelmaan Angling Dharma, Mliwis Putih), Parang Dahono Munggal (Motif Wisata Api Abadi, Kahyangan Api), Parang Lembu Sekar Rinambat (Motif Hewan Sapi), Pari Sumilak (Motif Padi), Rancak Thengul (Motif Wayang Thengul, khas Bojonegoro), Sata Gondo Wangi (Motif Tembakau), dan Sekar Jati (Motif Daun Jati).
0 komentar:
Posting Komentar